Senin, 09 Mei 2022

Asal Muasal Gagalnya Hunting Foto (Edisi Nasehat Ala Kadarnya dari Penghobi Jeprat-Jepret yang merangkap sebagai Fotografer Pemula, Tetapi Tanpa Kamera) - Coretan Pena Bagian Keempat


Pintu Perlintasan Kereta Api
Kemayoran-Jakarta
Street Photography
trisoenoe.com

Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, Jakarta, Senin, 9 Mei 2022

Salam Jepret untuk Sobat jepret semuanya. Seperti yang tertulis pada artikel sebelumnya, yang berjudul "Asal Muasal Gagalnya Hunting Foto (Edisi Nasehat Ala Kadarnya dari Penghobi Jeprat-Jepret yang merangkap sebagai Fotografer Pemula, Tetapi Tanpa Kamera) - Coretan Pena Bagian Ketiga", bahwasanya saya akan menyambung alias melanjutkan, dan ini adalah kelanjutan artikel tersebut, sekaligus sebagai penutup dari tetralogi artikel itu. Silahkan dibaca ya Sob.

Apakah ada tips untuk menghindari gagal jepret seperti yang dijabarkan pada artikel-artikel sebelumnya? 

Ya pasti ada dong! 

Berdasarkan pengalaman, maka apa yang akan saya tuturkan dibawah ini moga-moga bisa menghindari kejadian-kejadian seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Nah, silahkan disimak ya Sob:

Menjaring Asa
Cipondoh - Tangerang
Human Interest Photography
trisoenoe.com

Tips Supaya Hunting Foto Boleh Membawa Hasil


1. Buat rencana

Tidak perlu rencana yang terlalu “njelimet” dan berbelit, tetapi cukup dipastikan saja lokasi tujuan dan rute yang akan diambil sebelum berangkat. Dengan begitu Sobat Jepret tidak perlu membuang waktu mencari-cari atau berpusing-pusing mencari spot yang apik.

2. Tinggalkan kendaraan 

Ini wajib dilakukan, karena sebagai seorang pemburu jepretan yang tulen, cara terbaik untuk memburu jepretan adalah dengan berjalan kaki. Saat membuat rencana, masukkan di dalamnya lokasi parkir kendaraan dimana motor atau mobil kesayangan Sobat akan dijual…eh, salah, maksudnya diparkir. Kemudian, andalkan kaki Sobat untuk melalui rute dan menuju lokasi

Bunga - Komposisi Miksang
Miksang Photography
trisoenoe.com

3. Setrum baterai kamera sebelum tidur dan jangan lupa, bawa baterai cadangan 

Ini sangat penting Sob, supaya tidak kehabisan strum saat sesi jepret. Kalau masih belum yakin, sekalian bawa saja chargernya. Dan kalau masih belum yakin juga, sebaiknya Sobat bawa juga kabel gulung dan juga satu unit genset untuk sumber listriknya, ditambah solar tiga jerigen untuk bahan bakar si genset. 

4. Berkomunikasi dengan lingkungan sekitar

Sebelum memulai jepret-menjepret dimulai, luangkan waktu untuk bertegur-sapa dengan orang-orang di sekitar. Hal ini akan membantu mendapatkan pengertian, sekaligus sebagai sarana adaptasi bagi kita sebelum memotret. Lumayan ampuh juga untuk mengurangi rasa malu (sukur-sukur bias dapat kenalan yang sesuai dengan impian hati)

5. Cobalah memotret secara candid alias ngumpet

Kalau masih merasa tidak nyaman juga karena dilihat banyak orang, coba memotret dari posisi yang lain. Sobat bisa berpura-pura duduk dan ngemis atau berpura-pura menjadi orang gila, dan setelah ada kesempatan yang bagus, arahkan kamera ke sasaran, lalu jepretlah tanpa rasa ragu di hati.

Pesawat
Museum Satria Mandala - Jakarta
Object Photography
trisoenoe.com

6. Jangan lupa untuk membawa perlengkapan tambahan untuk menghadapi hujan

Wajib dibawa perlengkapan pelindung seperti payung, mantel hujan, plastik, tenda, caravan, kos-kosan, dan lain sebagainya. Dan jangan lupakan pelindung kamera. Persiapkan pelindung kamera yang melindungi kamera dengan maksimal. Dengan begitu kalaupun hujan turun di tengah sesi jeprat-jepret, Sobat tetap bisa memotret.

7. Perhatikan prakiraan cuaca

Setidaknya kalau ramalan mengatakan besok akan hujan, paling tidak Sobat bisa mencegahnya, dengan mendatangkan pawang hujan yang paten.

8. Hunting secara berkelompok 

Hunting model begini bisa menjadi pilihan yang bijak, karena cukup menyenangkan dan membantu menghilangkan rasa malu di depan khalayak ramai. Dengan catatan, Sobat tidak terlena mengobrol dengan “gerombolan” dan lupa memotret.

9. Hunting foto berbayar

Ikut hunting foto yang berbayar bisa menjadi pilihan, karena umumnya terencana dan lebih terarah. Apalagi biasanya dipandu para fotografer yang sudah berpengalaman dan mau berbagi pengetahuan.

Bunga
Nature Photography
trisoenoe.com

10. Jangan mudah menyerah 

Jika ternyata karena satu dan lain alasan, Sobat belum mendapatkan hasil yang bikin hati senang, jangan langsung menyerah dan menjual kamera Sobat. Teruslah memotret dan tetap semangat. Seperti kata pepatah, berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian (artinya: Kalau mau ke hulu, ya naik rakit saja, setelah sudah dekat ke tepian, baru boleh berenang).

Bagaimanapun juga, untuk menjadi pemburu momen yang handal perlu waktu dan latihan yang intens. Begitu juga untuk menjadi terbiasa dalam hal-hal tersebut butuh waktu juga.

Saran saya, Sobat harus sering-sering memotret, baik bersama kawan atau sendirian. Lama kelamaan insting “berburu” Sobat akan terasah dan Sobat akan semakin terampil serta semakin mahir dalam hal memotret.

Sobat, demikianlah artikel empat babak yang mengulas tentang asal muasal terjadinya gagal foto, berikut dengan beberapa tips untuk menghidarinya. Memang masih jauh dari kata sempurna, tetapi paling tidak, ada tambahan ilmu untuk kita semua.

Akhir kata, terima kasih banyak karena sudah mau membaca.

Tetap Sehat!

Tetap Semangat!

Covid pasti berlalu!

Artikel ini diadaptasi dan ditulis oleh: Tuntas Trisunu

#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar