Sabtu, 18 Juli 2020

Sobat, Yuk Kita Memotret di Saat Hujan !!!


Menembus banjir,
Jalan Inpres, Larangan, Banten, Januari 2020

Ciledug, Kota Tangerang, Banten, Sabtu, 18 Juli 2020

Memotret pas lagi matahari sedang galak-galaknya memang terasa sangat mudah jika dibandingkan dengan memotret pas lagi hujan badai, tidak saja Sobat kudu terus menerus bersiasat dengan kondisi alam, Sobat juga harus berkutat dengan pencahayaan yang buruk dan kemungkinan air hujan yang merembes ke dalam peralatan photo Sobat yang mahal.

Tetapi, jangan biarkan berbagai tantangan ini menyurutkan keinginan Sobat untuk jeprat-jepret pas lagi hujan, karena hasil yang dicapai dari fotografi hujan ini akan menjadi tambahan yang cukup memukau pada portofolio fotografi Sobat dan akan meningkatkan keahlian Sobat sebagai tukang foto, eh, salah, maksudnya, fotografer (nah, sekalian nih, Sobat bisa juga baca artikel saya tentang perbedaan antara fotografer dan tukang foto bagian 1). 

Bermain, Menikmati hujan dan banjir.
Larangan, Tangerang, Banten
Januari 2020

Berikut ini adalah hal utama yang perlu Sobat persiapkan dan apa yang harus di “haram” kan ketika Sobat sedang mencoba untuk main hujan sambil motret obyek di saat hujan. Dan ini adalah ceritanya:

Peralatan

1. Kamera DSLR Sobat dan satu hingga dua lensa. 
Sobat mungkin tergoda untuk membawa semua lensa yang Sobat punya untuk pemotretan ini. Usir jauh-jauh deh keinginan tersebut. Membawa lebih dari dua lensa akan bikin Sobat jadi repot dan waktu yang Sobat habiskan untuk pilah-pilih berbagai lensa akan membuat Sobat kehilangan momen yang menarik untuk dipotret. Cukup lensa prima normal, seperti Canon EF50mm f/1.8 II dan lensa zoom, itu sudah lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan fotografi pada saat hujan.

2. Sebuah payung atau jas hujan. 
Payung akan melindungi Sobat maupun kamera dari air hujan. Tetapi, itu berarti Sobat juga kudu memegang payung dengan salah satu tangan dan memotret dengan tangan yang lain, jadi jika lebih memilih untuk memegang kamera dengan kedua tangan, akan lebih baik jika Sobat mengenakan jas hujan. Salah satu keuntungan mengenakan jas hujan adalah Sobat mampu bergerak dengan gesit jika keadaan menuntut hal tersebut (Semisal ada ombak dadakan karena ada mobil yang nekat jalan super kenceng pas banjir, atawe ada buaya yang tau-tau nongol di depan Sobat…..yah…mana tau kan?) 

3. Tudung lensa. 
Tudung lensa akan melindungi bagian terpenting kamera Sobat (maksudnya bagian terpenting itu adalah lensa ya sob, bukan cemilan) dari hujan dan mencegah tetesan air menggantung pada lensa dan bikin foto Sobat jadi hancur lebur. Canon EF50mm f/1.8 II memiliki ceruk yang dalam di bagian depan yang berfungsi sebagai pelindung alami dari hujan. Untuk jenis lensa lain, Saya sarankan berinvestasi pada tudung lensa (maksudnya berinvestasi itu artinya Sobat kudu beli….itu maksudnya ya Sob).

4. Selubung kedap air atau topi mandi (opsional). 
Jika Sobat ingin menambahkan perlindungan bagi kamera, Sobat mungkin perlu mempertimbangkan membeli selubung kedap air. Alat ini tidak hanya mencegah air menyusup ke dalam sasis, tetapi juga membuat Sobat akan merasa lebih tenang. Alternatif yang lebih efektif dan murah adalah membungkus bodi kamera Sobat dengan topi mandi plastik. 

Namun, berhati-hatilah agar kamera tidak terlepas dari tangan Sobat karena topi mandi cenderung licin (dan juga, pilihlah topi mandi yang punya warna kalem atau netral. Jangan sampai Sobat terlihat lebih “bling-bling” dibandingan dengan obyek yang potret….hehehehe)


Setelah semua peralatan dirasa sudah lengkap, silahkan Sobat keluar untuk menembus hujan dan juga bergembira ria jeprat-jepret (inget ya Sob.....motret !!.....bukan jogat-joget dibawah derai hujan diiringi musik India...)

Oh ya Sob, setelah postingan ini, akan ada postingan lanjutan yang akan membahas tentang tips dan trik yang jitu dalam hal ojek payung, eh…. salah, maksudnya, tips dan trik yang jitu yang Sobat bisa lakukan untuk memotret di saat hujan.

So....Selamat mencoba ya Sob!

(Oh ya Sob, baca juga artikel tentang bedanya fotografer dan juga tukang foto bagian ke 2)

Sumber:
Majalah PhotoYou (Canon), edisi Musim gugur 2012

#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar