Senin, 31 Mei 2021

Tiga Aturan Emas Fotografi! (Ini Bukan Ilmu Silat...Ini Ilmu Fotografi!) - Tulisan Bagian Kedua


Ranting Pohon
trisoenoe.com

Radio Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta, Senin, 31 Mei 2021

Salam jumpa lagi Sobat. Seperti janji saya sebelumnya,  artikel ini adalah artikel lanjutan dari artikel pertama (Tiga Aturan Emas Fotografi! (Ini Bukan Ilmu Silat...Ini Ilmu Fotografi!) - Tulisan Bagian Pertama)), dan artikel ini adalah bagian akhir dari dua episode tersebut. Silahkan menikmati ya Sob!

SHUTTER SPEED

Kecepatan rana (shutter speed) adalah durasi kamera membuka sensor untuk menyerap cahaya. Semakin lama durasinya, semakin banyak cahaya yang masuk ke kamera dan hasil foto akan bertambah terang.

Satuan shutter speed adalah dalam detik atau pecahan detik. Biasanya berawal dari 1/4000 detik sampai dengan 30 detik, atau terus terbuka sampai kita tutup. Nah, bedanya shutter speed dengan aperture adalah, setelan variasi shutter speed ini diatur dari badan kamera, dan bukan dari lensa.

Selain mempengaruhi kuantitas cahaya yang masuk, shutter speed mempengaruhi foto dalam dua hal:


Kecepatan rana yang cepat untuk membekukan (freeze) alias menjepret objek yang bergerak (misalnya kalau kita memotret paning).
Kecepatan rana yang lama paling cocok untuk menangkap gerakan (motion) objek secara berkesinambungan.

Dalam praktek, kita mengunakan kecepatan rana yang tinggi untuk membekukan gerakan subjek yang bergerak, seperti pada foto liputan olahraga. Sebaliknya, kita mengunakan kecepatan rana yang rendah untuk merekam efek gerak, seperti dalam merekam pergerakan air terjun.

Membangun
trisoenoe.com

ISO

ISO adalah ukuran sensitivitas sensor terhadap cahaya. Ukuran dimulai dari angka 50, 80 atau 100 dan akan berlipat ganda sampai 3200 atau lebih besar lagi. ISO dengan ukuran angka kecil berarti sensivitas terhadap cahaya rendah, ISO dengan angka besar berarti sebaliknya.

ISO dengan angka besar atau disebut juga ISO tinggi akan menurunkan kualitas gambar karena munculnya bintik-bintik yang dinamakan “noise”. Foto akan terlihat berbintik-bintik seperti pasir dan detail yang halus akan hilang. Tapi untuk kondisi yang sulit seperti sedikit cahaya dalam ruangan, ISO tinggi seringkali diperlukan.

Di era kamera analog, ISO dikenal juga dengan ASA. Di jaman analog, ASA tergantung dari film yang kita pasang di dalam kamera. Namun di jaman sekarang, ISO bisa diubah sewaktu kita menghendakinya melalui kamera.

Dengan bermain dengan tiga setting dasar kamera, Sobat akan dapat membuat foto Sobat menjadi gelap, terang atau sedang. Gelap terangnya hasil akhir dalam foto tentunya tergantung selera Sobat sendiri.

Lorong
trisoenoe.com

Akhir kata, itulah tiga aturan emas yang wajib tak wajib harus kita kuasai untuk mendapatkan foto yang ciamik. Jadi, “feel” saja tanpa diiringi alias di”gosok” dengan teknik-teknik dasar fotografi yang tepat, akan mengurangi ke”ciamik”an dari hasil foto kita.

Akhir kata, semoga tulisan ini bisa berguna bagi Sobat semua ya.

Salam jepret selalu

Tetap sehat, tetap semangat!

Artikel ini diadaptasi dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu

(Artikel ini, sudah tayang di infofotografi.com, dengan judul: Segitiga emas fotografi – Exposure, yang ditulis oleh sang maestro ENCHE TJIN.)

#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar